GaluhFM (KAWALU), dilansir dari AYOTASIK.COM — Kasus kematian akibat Covid-19 di Kota Tasikmalaya saat ini mengalami kenaikan. Sejak Minggu, 4 Juli 2021 hingga Senin, 5 Juli 2021 dini hari, tercatat sebanyak 19 jenazah telah dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) khusus Covid-19 Aisha Rashida Kota Tasikmalaya.
Banyaknya orang yang meninggal dan harus dimakamkan dengan prosedur pemakaman Covid-19, membuat petugas pemakaman kelelahan. Pemakaman jenazah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 pun tidak hanya dilakukan di TPU Aisha Rashida, tapi ada pula yang dimakamkan di tempat pemakaman milik warga.
Opang, salah seorang petugas pemakaman Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya mengatakan, saking banyaknya jenazah yang dimakamkan membuat ia dan rekan-rekannya kelelahan. Bahkan di antaranya menyempatkan beristirahat tidur di teras depan sebuah toko pinggir jalan.
“Rekan-rekan ini mungkin kecapaian sehingga tertidur. Karena rekan-rekan ini dari tadi siang sudah memakamkan 5 orang meninggal. Saya dari habis Magrib masuk baru menguburkan 4 jenazah. Kalau rekan yang lain dari pagi ada yang 5 penguburan,” ujar Opang, Senin, 5 Juli 2021.
Sebagai manusia biasa ia mengakui jika kelelahan karena banyaknya yang harus dimakamkan. Ia bersama rekan-rekannya istirahat sejenak untuk memulihkan tenaga walaupun harus tidur memakai baju hazmat di teras, bangku, dan di dalam mobil ambulans.
Selengkapnya di www.ayotasik.com