Radio Galuh FM ( Tasikmalay ) – Artis penyanyi pendatang baru NAGASWARA, Kresya Della kelahiran Indramayu, Jawa Barat, 12 November 1997 ini termasuk salah satu penyanyi yang beruntung dapat bergabung di label NAGASWARA dan berkesempatan mempersembahkan sebuah lagu berjudul “Ditikam Cinta” untuk dirilis dan dinyanyikan ulang dengan genre Dancedhut.
Lagu “Ditikam Cinta” ciptaan Yogi RPH adalah sebuah lagu yang berkisah tentang kekecewaan seseorang terhadap pasangannya. Segala sesuatu yang diperjuangkannya dengan sepenuh hati untuk kekasihnya itu menjadi sia-sia. Kata cinta dan sayang selama ini yang selalu diucapkan telah berbuah sakit hati karena si kekasih telah menghianati cintanya.
Video klip “Ditikam Cinta” telah rampung digarap oleh sutradara Faizal Bulkini dari Managemen Elputrana WS yang dibantu Yogi RPH selaku pencipta lagunya dengan konsep kostum full colour diiringi para dancer. Lokasi syuting mengambil area gedung Harmoni di jalan Suryakencana, Bogor.
Pemilik nama lengkap Kresya Della Herdiani atau biasa disapa Kresya Della tinggal di daerah Bogor, Jawa barat, telah menyelesaikan pendidikan S1 jurusan akting di Institut Kesenian Jakarta (IKJ). Menyukai dunia tarik suara yang belajar secara otodidak sejak di sekolah menengah kejuruan yang kemudian menggelutinya secara profesional tampil menyanyi dari panggung ke panggung hingga saat ini.
Di bidang tarik suara Kresya pernah meraih prestasi dalam perlombaan menyanyi antar sekolah. Selain itu di bidang modelling Kresya menjadi “Juara 1 Model Cardinal Art” mewakili Jawa Barat (2015). Menjadi model “Nok Putri Batik Cirebon” mewakili kota Indramayu (2011).
Setelah menyelesaikan pendidikan kuliah di perguruan tinggi, kali ini Kresya Della fokus pada karir bernyanyinya. Perjuangan untuk masuk label nasional ternama seperti NAGASWARA bukanlah hal mudah. Proses yang panjang mulai dari kegagalan dalam tes vokal sampai ke tiga kali dirasakan oleh Kresya.
Keyakinan dan keteguhan serta didorong dengan semangat belajar yang tinggi untuk memperbaiki kualitas vokal dan lain-lainnya, akhirnya berbuah hasil. Kesempatan itu Kresya raih saat Kresya bertemu dengan Hendy Irvan yang membawanya untuk bergabung di Managemen Elputrana WS yaitu managemen artis milik Daniel DeEx.
“Ya, memang tidaklah mudah untuk menjadi seorang penyanyi disebuah label nasional apalagi sekelas NAGASWARA yang tentunya punya standarisasinya sendiri. Test vokal berkali-kali tidak lantas membuat aku down tapi semakin menguatkan semangat dalam hati bahwa ini belum rejekinya.
“Namun, Tuhan membuka jalan lain di mana aku dipertemukan dengan orang-orang baik yang mensupport aku seperti Kang Hendy Irvan, Mas Daniel dari Managemen Elputra WS yang sampai akhirnya membawa aku kembali ke NAGASWARA,” ungkap Kresya yang juga pernah bermain di dua film yakni “Air Mata Fatimah” dan “Misti”.
Setelah itu talenta dan kualitas vokal Kresya terus diasah oleh Hendy Irvan di bawah managemen Elputrana WS pimpinan Daniel DeEx. Kemudian setelah itu dipertemukan kembali ke NAGASWARA untuk di test vokal yang ke-empat kalinya dan berhasil lolos. Akhirnya, Kresya Della berkontrak dengan NAGASWARA sebagai penyanyi solo Dancedhut.