GaluhFM (INDIHIANG), dilansir dari AYOTASIK.COM – Tren kasus Covid-19 di Kota Tasikmalaya usai lebaran Idulfitri 1442 Hijriah mengalami penurunan. Hingga Minggu, 23 Mei 2021, total kasus terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 6.660 kasus. Sedangkan untuk kasus sembuh berjumlah 6.283 orang, kasus aktif sebanyak 249 orang, dan meninggal 128 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan, kondisi Covid-19 di Kota Tasikmalaya usai libur Hari Raya Idulfitri 1442 Hijirah tak seperti yang dikhawatirkan sejak awal menjelang Idulfitri.
“Alhamdilillah kondisi Covid-19 tak mengkhawatirkan.Kami dari Dinkes bersama Satgas Covid-19 mengkhawatirkan akan ada lonjakan kasus usai Hari Raya ini. Namun, ternyata Alhamdulillah dengan berbagai upaya yang dilakukan, ternyata kekhawatiran kita tak terjadi,” ujar Uus, Minggu, 23 Mei 2021.
Menurutnya, sampai dengan hari ini tidak ada lonjakan kasus yang sangat signignifikan walaupun memang saat tracing masih ditemukan kasus-kasus positif. Termasuk yang tercatat dari sampling ataupun yang datang dari luar daerah ke Kota Tasik terkonfirmasi positif juga relatif sedikit.
“Ini tidak terlepas dari kerjasama seluruh stakeholder yang ada yaitu Forkopimda, TNI, Polri, Kejaksaan dan lain sebagainya dalam penanganan lonjakan kasus usai libur lebaran. Dan yang paling penting itu, unsur kesadaran masyarakat yang mulai tumbuh,” ucapnya.
Ia menuturkan, kerumunan-kerumunan yang punya potensi untuk penyebaran Covid-19 pada saat menjelang lebaran sangat mengkhawatirkan. Namun, hingga kini yang terlihat relatif sudah terkendalikan dan ini berdampak positif terhadap jumlah kasus aktif yang muncul di Kota Tasik.
Selengkapnya di www.ayotasik.com